Pages

Saturday, August 29, 2015

Seleksi Spot Height Menggunakan Thin Spot Heights

Share on :

1.      Data yang diperlukan dalam proses ini adalah data spot height dan DEM raster. Buka kedua data tersebut.


2.  Buka tools Band From Raster untuk membuat band elevasi yang mengkalsifikasikan kelas ketinggian mulai dari rendah, medium, tinggi, hingga sangat tinggi. Jumlah band tergantung dari perbedaan elevasi tertinggi dan terendah serta interval kontur yang dipilih.

3.      Masukkan data DEM (harus dalam format integer) ke dalam kolom Input Raster. Isikan interval kontur sesuai dengan skala yang digunakan, dan tentukan direktori penyimpanan data hasil pemrosesan dalam Output Feature Class. Kolom lainnya bersifat opsional (tidak harus diisi).

4.      Band elevasi hasil tools Band From Raster sudah terbentuk.

5.      Buka tools Thin Spot Heights untuk memulai proses seleksi titik tinggi.

6.      Masukkan data spot height pada kolom Input Spot Height Features, field elevasi spot height pada kolom Elevation Field, dan data band elevasi pada Input Elevation Band Features, serta tentukan direktori penyimpanan data hasil pemrosesan pada kolom Output Feature Class. Kolom lainnya bersifat opsional (tidak harus diisi).

7.      Spot height yang sudah diseleksi hasil tools Thin Spot Heights sudah terbentuk.

No comments:

Post a Comment

Please write your comment here