1. Buat
feature class dalam sebuah file geodatabase untuk kontur yang akan
dihasilkan.
2. Beri
nama dan alias dari feature class yang
akan dibuat. Pilih “Line Features” untuk
tipe feature class, dan berikan tanda
centang pada pilihan Coordinate include Z
values.
3.
Tentukan
zona UTM sesuai dengan sumber data (DEM raster) yang digunakan.
4. Pemilihan
datum vertikal, toleransi XY, dan konfigurasi penyimpanan basisdata dapat
dilakukan sesuai default.
5. Tambahkan
Field Name baru dengan tipe data Short Integer untuk membuat Subtype, lalu klik Finish.
6. Klik
kanan pada feature class di ArcCatalog,
lalu pilih Properties.
7. Pilih
tab Subtypes, kemudian pada Subtype Field, pilih Field Name yang sudah dibuat pada
langkah nomer 5. Lalu pilih OK.
8.
Buka
ArcToolbox, pilih Create And Simplify
Contours.
9. Masukkan
data DEM raster pada kolom Input Raster,
kemudian sesuaikan skala dan interval kontur yang akan digunakan. Beri tanda
centang pada pilihan Include Zero Contour.
Pilih feature class yang sudah dibuat
pada tahap sebelumnya pada kolom Out
Contour Features, lalu pilih subtype yang
sudah dibuat pada kolom Contour Subtype.
10. Kontur
hasil tools Create And Simplify Contours sudah
terbentuk.
No comments:
Post a Comment
Please write your comment here