Sumber gambar: http://cmapsanalytics.com/esri.html#gsc.tab=0
Ketika data
spasial dibuat oleh orang, organisasi, atau di waktu yang berbeda, akan sangat
mungkin terjadi perbedaan, terutama terkait interpretasi (citra atau foto
udara). Misalnya, segmen sungai antara dua pelaksana pekerjaan bisa saja tidak
terhubung satu sama lain. Jika data-data tersebut harus digabungkan, proses edgematching sangat diperlukan untuk
menghasilkan geometri sekaligus atribut data spasial yang selaras.
Edgematching geometri dapat dilakukan secara manual dan otomatis.
Secara manual, kita tinggal mengedit geometri objek agar terhubung satu sama
lain. Untuk memudahkan proses edgematching,
ArcGIS memberikan fasilitas dengan tools Edgematch
Features. Tahap-tahap untuk melakukan edgematching
secara otomatis menggunakan tools tersebut
adalah sebagai berikut.
1. Buka
feature class yang akan di-matching-kan. Pada contoh di bawah ini,
ada dua feature class dari dua
pelaksana pekerjaan yang tidak selaras secara geometri. Adapun segmen garis
hitam adalah batas indeks pekerjaan masing-masing pelaksana (jika dalam
pemetaan RBI bisa dianggap batas NLP).
2.
Buka
ArcToolbox à Editing Tools
à Conflation à Generate
Edgematch Links. Tools ini
digunakan untuk membentuk geometri penghubung antara dua feature class yang akan diselaraskan.
3. Masukkan
dua feature class tersebut sebagai Source Features dan Adjacent Features. Jarak maksimal dari link yang akan dibuat dimasukkan ke kolom Search Distance. Misal, jika angka yang diisikan adalah 50 dalam
satuan Meters, maka link yang akan terbentuk panjangnya tidak
akan lebih dari 50m.
4.
Link yang terbentuk adalah garis hijau berikut ini.
5.
Buka
ArcToolbox kembali, pilih Editing Tools à Conflation à Edgematch Features.
6. Masukkan
dua feature class pada kolom Input Features dan Adjacent Features (optional), link
yang dibuat sebelumnya pada kolom Input
Link Features, dan batas indeks pada kolom Border Features (optional). Metodenya bisa dipilih dari 3 opsi,
yaitu:
-
Move Endpoint: hanya memindahkan vertex terakhir saja
- Add Segment: menambahkan segmen baru sesuai dengan link yang sudah dibuat
- Adjust Vertices: mengubah keseluruhan vertex di sekitar segmen yang akan di-matching-kan, sehingga mempengaruhi ketelitian geometri dari feature class tersebut.
Pada contoh ini digunakan Move Endpoint karena dirasa merupakan opsi terbaik terkait dengan
ketelitian geometrinya.
7.
Kedua
feature class sudah matching.
great :)
ReplyDelete